Raut muka bahagia terpancar dari sekitar 1106
orang yang selama ini bekerja di lingkup Pemerintah Kabupaten Bogor
terutama tenaga honorer Kategori 1 (K1) dan Kategori 2 (K2), karena
secara resmi mereka resmi menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), yang
penyerahan SK nya secara simbolis di berikan oleh Bupati Bogor,
Hj.Nurhayanti, di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, pada Kamis, (3/12).
Nurhayanti berpesan kepada mereka yang di ambil sumpahnya untuk dedikasi
dan pelayanan berbudaya prima kepada Pemerintah dan masyarakat serta
tunjukkan kualitas sebagai PNS yang profesional dan berintegritas serta
mampu menjauhi penyimpangan hukum agar tetap selamat dan tidak tercela
sebagai PNS hingga masa purnabakti nanti.
"Saya tekankan,agar keberadaannya sebagai aparatur Pemerintah benar-benar memberikan daya ungkit yang signifikan bagi peningkatan performa penyelenggaraan pembangunan daerah dan pelayanan publik,khususnya dalam sektor pendidikan dan kesehatan serta tata kelola pemerintahan,"Ujarnya.
Ia juga menegaskan pelayanan publik kepada masyarakat harus bertumpu pada dua aspek penting, yakni akses dan mutu, maka beri pelayanan kepada masyarakat untuk memperoleh akses pada layanan bermutu di seluruh sektor pembangunan, sehingga masyarakat dapat meraskan bahwa kinerja aparatur Pemerintah memberi makna bagi peningkatan kualitas kehidupan. "Perhatikan aspek tertib administrasi, tingkatkan fungsi koordinasi internal dalam pelaksanaan tugas fokok dan fungsi sera pahami dengan baik visi dan misi Pemerintah Kabupaten Bogor agar mampu memberikan dukungan yang diperlukan dalam pelaksanaan nya,"katanya.
Ia juga berharap kepada para PNS yang golongan nya masih rendah untuk bersekolah lagi, dalam usaha meningkatkan jengjang karirnya agar lebih baik kedepan nya, BKPP Kabupaten Bogor memberikan bantuan bila ingin mengambil pendidikan, karena tidak ada kata terlambat untuk bersekolah lagi. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP), Dadang Irfan menjelaskan rincian dari PNS yang di ambil sumpahnya tenaga pendidik 951 orang, tenaga kesehatan 10 orang dan tenaga teknis 145, meskipun tampaknya cukup banyak akan tetapi saya yakin bahwa jumlah ini masih jauh lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah orang yang memiliki harapan untuk menjadi PNS.
"Saya tekankan,agar keberadaannya sebagai aparatur Pemerintah benar-benar memberikan daya ungkit yang signifikan bagi peningkatan performa penyelenggaraan pembangunan daerah dan pelayanan publik,khususnya dalam sektor pendidikan dan kesehatan serta tata kelola pemerintahan,"Ujarnya.
Ia juga menegaskan pelayanan publik kepada masyarakat harus bertumpu pada dua aspek penting, yakni akses dan mutu, maka beri pelayanan kepada masyarakat untuk memperoleh akses pada layanan bermutu di seluruh sektor pembangunan, sehingga masyarakat dapat meraskan bahwa kinerja aparatur Pemerintah memberi makna bagi peningkatan kualitas kehidupan. "Perhatikan aspek tertib administrasi, tingkatkan fungsi koordinasi internal dalam pelaksanaan tugas fokok dan fungsi sera pahami dengan baik visi dan misi Pemerintah Kabupaten Bogor agar mampu memberikan dukungan yang diperlukan dalam pelaksanaan nya,"katanya.
Ia juga berharap kepada para PNS yang golongan nya masih rendah untuk bersekolah lagi, dalam usaha meningkatkan jengjang karirnya agar lebih baik kedepan nya, BKPP Kabupaten Bogor memberikan bantuan bila ingin mengambil pendidikan, karena tidak ada kata terlambat untuk bersekolah lagi. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP), Dadang Irfan menjelaskan rincian dari PNS yang di ambil sumpahnya tenaga pendidik 951 orang, tenaga kesehatan 10 orang dan tenaga teknis 145, meskipun tampaknya cukup banyak akan tetapi saya yakin bahwa jumlah ini masih jauh lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah orang yang memiliki harapan untuk menjadi PNS.
Sumber : bogorkab.go.id
0 komentar:
Posting Komentar